Detak-Palembang.com PALEMBANG – Tahun depan (2019) Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang akan merenovasi pasar tradisional, Pasar Palimo (KM 5) Palembang. Wakil Walikota Palembang Fitrianti Agustinda mengatakan, kenyaman transaksi antara pembeli dan pedagang di pasar tradisional, khususnya di Pasar Palimo harus diutamakan.

“Tahun depan itu akan merenovasi bukan membangun ulang,” tegasnya, Selasa (23/4) saat meninjau pasar Palimo Palembang.

Dari percapakan antara pedagang dan pembeli, saat kunjungan itu terdengar antusias antara pedagang dan pembeli untuk memiliki pasar tradisional yang lebih baik lagi.

“Saya mengharapkan jika sudah dilakukan renovasi.Semua pedagang untuk masuk berjualan kedalam, Insha Allah kita targetkan selesai pada tahun ini. Untuk total pedagang sekitar 400 pedagang baik itu penjualan sayuran, daging dan baju-baju. Pasar ini juga ada dua lantai diatas mungkin kita fungsikan untuk penjual baju dan dibawah sebagai jual sayur-sayuran dan ikan,”katanya.

Lanjunya, banyak pedagang dan pembeli mengeluh akan kenyamanan saat berdiskusi dengan Fitri .
Dana renovasi nanti sebesar Rp 1,5 milyar, untuk renovasi ini Fitri mengajak semua pedagang bisa bekerja sama dalam menyukseskan renovasi ini seperti selalu menjaga kebersihan dan merawat infrastruktur yang ada di pasar tersebut.

“Ya sementara pada tahap renovasi ini pedagang akan kita buatkan tenda-tenda untuk mereka berjualan. Pasar ini juga tidak seutuhnya pasar Palimo milik kota Palembang ada sebagian diluar ini milik pribadi namun sudah dihibahkan, “tambahnya.

Dilain hal Fitri juga memantau harga sembako dan sayuran menjelang puasa, menurutnya harga masih stabil dan ada juga beberapa mengalami kenaikan seperti harga bawang dan cabai mengingat pengaruh cuaca juga.

“Nanti Dinas perdagangan akan saya Intruksikan untuk memonitor masalah harga-harga sembako menjelang bulan puasa yang sudah satu minggu lagi,“ tutupnya