Detak-Palembang.com BATURAJA – Plh Bupati OKU  Edward Candra menghadiri acara Pembukaan Lomba Kesenian Tradisional Hadrah/Terbangan/Syarofal Anam Tingkat Kabupaten OKU di halaman Kantor Desa Pusar Kecamatan Baturaja Barat, Selasa, (4/01/2022).

Kehadiran Plh Bupati OKU tersebut didampingi Kepala Dinas (Kadin) Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Sumsel Aufa Syahrizal, Asisten 1 Setda OKU, OPD Terkait, Plh Ketua TP. PKK OKU, Camat Baturaja Barat, Kapolsek, Danramil, Kades Pusar beserta Perangkat, BPD Pusar, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat, Tokoh Pemuda, Pokdarwis serta Undangan Lainnya. yang disambut meriah oleh masyarakat Desa Pusar.

Plh. Bupati OKU Edward Candra menyampaikan, bahwa Kabupaten OKU memiliki potensi kaya akan wisata. Tantangan terbesar kita adalah bagaimana bersama masyarakat dapat mengembangkan hal tersebut terutama pada bidang ekonomi pariwisata.

Menganai infrastruktur sebagai penunjang pariwisata, kata Plh Bupati OKU, tentunya akan menjadi fokus Pemerintah Kabupaten OKU kedepannya.

Dalam melakukan sebuah pembangunan Desa wisata, tentunya kita harus memiliki prinsip Desa Pasti yaitu : Partisipasi.

Partisipasi masyarakat sangat diharapkan dalam mendorong kemajuan wisata di Desa. 

Aktif artinya masyarakat harus aktif dalam mengambil bagian dari kemajuan Desa wisata.

Sinergi artinya dapat dilakukan oleh Pemerintah Desa dengan merangkul masyarakat dan pihak lainnya untuk membangun desa dan wisata.

Kemudian, Transparan, maksudnya Pemerintah Desa harus bersifat transparan dalam hal pengelolaan pembangunan desa serta Inovasi.

“Pemerintah Desa kiranya dapat memberdayakan dan mendorong para pemuda untuk ikut serta dalam pengembangan/pembangunan desa,” harapnya.

Edward Candra juga memberikan apresiasi dan rasa bangga kepada Pemerintah Desa Pusar dan berharap kedepan kiranya pemuda dapat ikut ditampilkan dalam penyelenggaraan acara serupa.

Ketua pelaksana kegiatan lomba Arnold Darminsyah menyampaikan, bahwa lomba kesenian tradisional hadrah/ terbangan/syarofal anam tingkat Kabupaten OKU dilaksanakan mulai dari tanggal 4-10 Januari 2022. Menurutnya, peserta lomba diikuti sebanyak 30 kelompok/grup yang berasal dari Desa Se-Kabupaten OKU. “Jenis perlombaan yaitu robana, marawis,  syarofal anam dan burdah,” ungkap Arnold Darminsyah.

Sementara itu, Kepala Desa Pusar Zainuddin, Kegiatan lomba kesenian tradisional hadrah/ terbangan/ syarofal anam tingkat Kabupaten OKU merupakan salah satu wujud upaya dalam melestarikan kesenian dan budaya tradisional di Kabupaten OKU.

“Kepada para peserta, selamat berlomba tampilkan yang terbaik dihadapan juri. Menang kalah bukanlah persoalan, namun yang terpenting adalah bagaimana kita mampu melestarikan budaya adat istiadat yang kita miliki,” jelasnya sambil mengafirmasi peserta lomba.